Cara Penamaan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih: Panduan Lengkap

Cara Penamaan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih: Panduan Lengkap

Cara Penamaan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih: Panduan Lengkap

đź•’ Waktu baca: 4 menit


Poin Penting:

  • Penamaan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih membentuk identitas dan kepercayaan masyarakat

  • Perhatikan aspek legalitas dan kearifan lokal

  • Gunakan kombinasi kreatif antara nilai inti dan ciri khas daerah

Daftar Isi:

  1. Pentingnya Penamaan Koperasi

  2. Panduan Penamaan Koperasi

  3. FAQ


Pentingnya Penamaan Koperasi Desa/Kelurahan

Proses penamaan koperasi merupakan langkah strategis untuk membangun citra organisasi dan menarik kepercayaan masyarakat. Nama yang tepat akan:

  • Mewakili visi dan misi koperasi

  • Mudah diingat, diucapkan, dan dikenali publik

  • Sesuai dengan persyaratan legal, khususnya mengacu pada UU No. 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian


Panduan Penamaan Koperasi

Dinas Koperasi menganjurkan pola penamaan sebagai berikut:

📌 Format dasar:

Koperasi [Bidang Usaha] [Nama Desa/Kelurahan]

🔍 Contoh inovatif:

  • Koperasi Simpan Pinjam Merah Putih

  • Koperasi Serba Usaha Nusantara Sejahtera

  • Koperasi Tani Mandiri Harapan Desa

đź’ˇ Tips tambahan:

Gunakan kata sifat yang mencerminkan nilai kebersamaan seperti “Bersama”, “Makmur”, atau “Gotong Royong” untuk memperkuat makna kolektif.

Digitalisasi Koperasi Desa: Solusi Teknologi untuk Memajukan Ekonomi Lokal


FAQ

1. Apakah nama koperasi harus menggunakan kata “Desa”?
Tidak wajib, namun sangat disarankan menyertakan nama wilayah operasional untuk memudahkan identifikasi geografis.

2. Bagaimana cara cek apakah nama sudah terdaftar?
Lakukan verifikasi melalui sistem e-Cek Nama Koperasi dari Kementerian Koperasi dan UKM.

3. Bolehkah menggunakan bahasa daerah?
Boleh, selama mudah dipahami masyarakat luas dan tidak bertentangan dengan norma sosial yang berlaku.